Indahnya Kawah Sikidang
Indahnya Kawah Sikidang !!! . Kenapa saya katakan Kawah Sikidang ini indah? Karena disana kita bisa melihat sisi lain indahnya Wonosobo. Coba amati saja foto berikut ini, dimana ambil gambar foto tersebut?Tak lain dan tak bukan di area kawah Sikidang.
Nanda Najwa dan Istri
Ternyata Wonosobo memiliki potensi wisata yang luar biasa tentunya di samping potensi ekonomi dan sumber daya alam. Namun semua itu, kalau hanya mengandalkan potensi ekonomi saja tidak cukup, masyarakat sekarang ini dituntut oleh lingkungan mereka sendiri untuk lebih kreatif dalam mengolah dan mengembangkan potensi wisata. Adanya kreativitas dari masyarakat sekitar Dieng ini akan menciptakan sesuatu yang baru yang lebih menarik dan lebih diminati oleh masyarakat dan semoga bisa saling bersaing positif secara sehat dan dewasa dalam mengembangkan potensi wisata di Kawah Sikidang yang sudah dimiliki untuk meningkatkan taraf ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat Dieng dan Wonosobo pada umumnya. Namun sebelum lebih jauh ke obyek Kawah Sikidang, mari kita kenal dulu legenda Kawah Sikidang.
Mengenal Lebih Dekat Legenda Kawah Sikidang
Menurut legenda dari masyarakat Wonosobo, pada zaman dahulu di dataran tinggi Dieng terdapat istana yang dipimpin oleh seorang ratu yang sangat cantik, yaitu Ratu Shinta Dewi. Pada suatu hari, sang ratu dilamar seorang pangeran yang konon tampan dan kaya raya, yaitu Pangeran Kidang Garungan. Namun hati sang Ratu Shinta Dewi kecewa karena pangeran tersebut tidak setampan seperti yang dia harapkan. Pangeran Kidang Garungan ternyata berbadan manusia dan berkepala kijang. Sebagai cara halus untuk menolak lamaran itu, Ratu Shinta Dewi mengajukan syarat untuk dibuatkan sumur yang besar dan dalam. Ketika sumur hampir selesai dibuat, Ratu Shinta Dewi dan para pengawalnya menimbun sumur tersebut dengan tanah saat Pangeran Kidang Garungan masih berada di dalamnya. Ketika sang pangeran berusaha untuk keluar dari sumur itu dengan cara mengerahkan segala kesaktiannya, sumur itu tiba-tiba menjadi panas, bergetar, dan meledak-ledak. Pangeran itu hampir saja keluar dari sumur, namun ratu dan para pengikutnya terus menimbun sang pangeran hingga tidak dapat keluar. Sang pangeran kemudian marah, lalu mengutuk Ratu Shinta Dewi dan keturunannya kelak akan berambut gembel. Bekas sumur Pangeran Kidang Garungan itulah yang kemudian menjelma menjadi Kawah Sikidang.
Wisata Kawah Sikidang
Kawah Sikidang menjadi Wisata Wonosobo memiliki kawasan kawah yang paling populer di Wonosobo, kawah Sikidang merupakan bekas letusan dari gunung vulkanis, dan sekarang cekungan kawah tersebut menjadi salah satu kawasan wisata dikawasan tersebut masih terasa sangat menakjubkan, seperti di luar negeri saja.
Foto Narsis di Dekat Kawah Besar di Area Kawah Sikidang
Alunan Musik
Begitu mulai masuk ke area kawah Sikidang, banyak asap khas Kawah Sikidang demikian pula semburan magma kecil di jalan menuju obyek wisata. Subhanallah…..luar biasa pemandangannya
Semburan magma kecil
Sedikit naik menuju tempat yang lebih tinggi, bagi yang akan mengabadikan foto dengan berkuda ataupun manusia bertopeng menjadi kenangan indah tentunya.
Narsis bersama manusia bertopeng
Narsis di atas kuda
Diharapkan masyarakat dan Pemerintah Daerah Wonosobo tetap memfokuskan perhatiannya terhadap obyek wisata khas Wonosobo, diantaranya Kawah Sikidang. Pemerintah juga diharapkan harus bisa memberikan bantuan untuk melestarikan, dukungan dan penghargaan terhadap masyarakat yang peduli dan mempunyai kreativitas terhadap potensi wisata di Wonosobo tersebut. Dan terakhir Selamat Hari Jadi Wonosobo ke 189, semoga wisata di Wonosobo semakin go internasional.
Postingan artikel ini diikutsertakan dalam Giveaway #HariJadiWonosobo189
+ comments + 2 comments
mantap banget informasinya gan....
paket wisata jogja murah
Berita Bola Terkini
Berita Bola Terbaru
Berita Bola Terupdate
Majalah Bola Online
Post a Comment